Hallo.. mampir buat posting lagi mumpung hasrat nulis kadarnya lagi tinggi. Kali ini mau nulis tentang hacker soalnya abis nonton drama korea “Ghost” yang mengangkat tema cyber crime khususnya seputar hacker [recommended buat yang suka KDrama]. Setelah searching dan baca blog sana sini buat baca-baca tentang hacker, ini yang gue dapetin..

We are Anonymous We are Legion We do not Forgive We do not Forget We do what we must, because we can. Expect Us! 

Itulah slogan yang sering digunakan Anonymous. Serem ga?

Buat temen-temen yang sering berkutat di dunia maya, tentu sudah tidak asing lagi dengan istilah ‘’Anonymous’’. Di Indonesia sendiri istilah Anonymous mulai tenar pada tahun 2010, dimana pas tahun itu sekelompok aktifis atau “hactvis” yang mengaku dirinya Anonymous berhasil melakukan penyerangan terhadap Playstation Network, belum jelas aksi apa yang dilakukannya. Banyak orang yang menyebutkan bahwa Anonymous adalah Hacktvis yang beranggotakan Hacker-hacker dan Craker-craker yang sangat ahli dalam urusan Hack.

Di dunia cyber sendiri, Anonymous sudah dikenal sejak taun 2003. Kabarnya tidak ada cara bagaimana bergabung dengan Anonymous, karena kita semua bisa menjadi Anonymous, Anonymous tidak memiliki pemimpin dan tidak memiliki struktur organisasi. Para anggotanya dapat dibedakan di depan publik dengan mengenakan topeng Guy Fawkes atau yang biasa dikenal V for Vendetta.  Kelompok ini terdiri dari sejumlah komunitas online yang terpencar. Konsep yang digunakan yaitu bertindak secara anonimus namun terkoordinasi, dan umumnya memiliki target yang disepakati. Pada tahun 2012, Majalah Time memasukkan nama "Anonymous" sebagai salah satu orang paling berpengaruh di dunia.

Topeng Guy Fawkes adalah symbol yangg sering digunakan anggota Anonymous

Sejak tahun 2008, kelompok Anonymous makin erat dengan aktivitas hacking internasional, melakukan protes ataupun tindakan lain yang seringkali tujuannya berhubungan dengan mempromosikan kebebasan internet dan kebebasan berpendapat. Yaitu menentang adanya STOP SOPA PIPA (Stop All Piracy Act) yang membuat agen FBI turun tangan untuk menyisir server-server seperti Megaupload, Filesonic, Mediafire, dsb. Dan seperti yang kalian tau, sudah ada server yang ditutup Berkenaan dengan adanya kebijakan itu, akibatnya Anonymous marah  dan mengancam semua pihak yang mendukung ada nya 'stopipa' ini. Sudah banyak yang mendapat ancaman, dan salah satunya yang paling terkenal adalah FACEBOOK, karena dikabarkan FB menyalahgunakan data-data privasi penggunanya, lalu menjualnya ke pihak ke 3 (seperti Intel, pemerintah, dsb). 

Ternyata Indonesia juga pernah diancam oleh anonymous. Mereka mengancam DEPKOMINFO jika mereka berusaha memfilter Internet. Menurut beberapa sumber pula, Anonymous sudah pernah membuktikan kekuatan mereka, yakni membobol web² ataupun situs² pemerintah Amerika. Dan ini menyebabkan kelumpuhan yang cukup lama. Oleh karena itu, hampir semua pihak yang mendapat ancaman dari anonymous kerap langsung tidak mendukung adanya stopapipa